MENGENAL CIRCUIT BREAKER

Apa itu circuit breaker? Sebagian besar rekan - rekan belajar engineer dan masyarakat umum pasti sudah tahu apa itu MCB yang terpasang di rumah. MCB merupakan salah satu jenis dari circuit breaker, lalu apa itu circuit breaker dan apa fungsi dari circuit breaker itu sendiri?

Sesuai namanya, Circuit Breaker (CB) atau Pemutus Sirkuit / Pemutus Tenaga merupakan peralatan listrik yang berfungsi  untuk memutuskan rangkaian listrik dalam kondisi normal berbeban, maupun ketika terjadi gangguan termasuk gangguan hubung singkat dengan arus yang besar. Selain itu CB juga berfungsi untuk menghubungkan rangkaian agar aliran listrik dapat mengalir kembali.

 

CB memiliki kemampuan untuk memutus rangkaian listrik dalam kondisi gangguan dengan arus besar dikarenakan pada CB terdapat peredam busur api. Busur api yang timbul karena proses pembukaan kontak akan diredam oleh komponen peredam sehingga tidak merusak kontak CB maupun peralatan yang lain.

Simbol Circuit Breaker IEC dan ANSI

Pada kondisi normal operasi, CB akan berada pada posisi menutup untuk menghubungkan rangkaian listrik. Ketika terjadi gangguan, CB akan membuka untuk mengisolir atau memisahkan rangkaian yang terganggu dengan rangkaian yang normal, dengan demikian rangkaian yang normal masih bisa beroperasi dan rangkaian yang terganggu bisa diperbaiki.

Meski secara fungsi hampir sama (mengisolasi bagian yang terganggu), tentu ada perbedaan antara MCB yang dipasang di rumah dengan CB yang digunakan pada gardu induk untuk tegangan 20 kV. Hal yang membedakan terutama pada rating atau kemampuan serta cara kerja CB.

Pada umumnya, dan sudah ketentuannya setiap peralatan kelistrikan mencantumkan informasi - informasi dasar yang diperlukan seperti rating tegangan, arus dan informasi lainnya. Tidak terkecuali dengan CB. Seperti foto di bawah rekan belajar engineer bisa mendapatkan informasi dasar yang diperlukan untuk penggunaan MCB dan VCB.

 

Spesifikasi VCB

 

 MCB

 

Dari papan spesifikasi VCB, kita dapat mengetahui informasi - informasi seperti tegangan kerja 24 kV, arus kerja 1250 A, arus hubung singkat 25 kA dan informasi - informasi lainnya. Sementara itu dari MCB kita bisa melihat informasi seperti tegangan kerja 400 V, 10 A, dan arus hubung singkat 4500 A. Dari informasi - informasi tersebut kita bisa mengetahui dimana seharusnya peralatan tersebut dipasang.

Rekan - rekan belajar engineer bisa melihat video - video mengenai beberapa circuit breaker berikut.